Prestasi Prudential di Tahun 2009

Berikut ini adalah beberapa penghargaan yang diperoleh Prudential pada tahun 2009:




Rekening 2 in 1

TUJUAN MENABUNG
(Klik gambar untuk memperbesar)

Keterangan:

Gambar di atas adalah siklus hidup yang dialami oleh kebanyakan orang pada umumnya. Biasanya kita bekerja keras di kantor untuk mencari uang kalau sudah punya uang pastinya semuanya itu akan dipakai untuk biaya hidup dan apabila ada sisa pastinya kita akan tabung. Tujuan kita dalam menabung tentunya macam-macam, tetapi secara umum banyak orang akan mengatakan bahwa tabungannya nanti akan dipakai untuk pendidikan anaknya, untuk masa depan yang lebih baik, untuk dana darurat, dll. Semuanya itu adalah impian kebanyakan orang :)


3 KONSEP MENABUNG

(Klik gambar untuk memperbesar)

Keterangan:

Berdasarkan gambar di atas, dapat diilustrasikan sebagai berikut:

Misalnya, Mr. X adalah seorang karyawan dan menabung sebesar 2 juta / bulan.
Untuk Mr.X diberikan 3 alternatif pilihan dalam menabung, yaitu:


ALTERNATIF I : MENABUNG DI BANK
Ketika menjadi nasabah di Bank A,
Mr. X menabung setiap bulan sebesar 2 juta. Di bulan pertama beliau menabung 2 juta sampai di bulan ke tiga. Tetapi, ternyata Mr. X sedang kurang beruntung ternyata ketika di bulan ke empat Mr. X terkena kondisi kritis dan kemudian Dokter meminta biaya pengobatan sebesar 250 jt. Darimanakah Mr. X mendapatkan uang sebesar 250 jt untuk biaya pengobatannya? Jawabannya yaitu Mr. X dengan terpaksa harus menggunakan modal usahanya yang sudah dengan susah payah dia kumpulkan, menjual hartanya, dan meminjam ke sodaranya. Apakah konsep menabung seperti ini bermasalah? BERMASALAH!!!

ALTERNATIF II : MENABUNG DI BANK + ASURANSI

Ketika menjadi nasabah di Bank+Asuransi B, Mr. X menabung setiap bulan sebesar 2 juta. Di bulan pertama beliau menabung 2 juta sampai di bulan ke tiga. Tetapi, ternyata Mr. X sedang kurang beruntung ternyata ketika di bulan ke empat Mr. X terkena kondisi kritis dan kemudian Dokter meminta biaya pengobatan sebesar 250 jt. Disini Mr.X sedikit beruntung, kenapa begitu? Karena untungnya bank tersebut masih memberikan asuransi kesehatannya kepada Mr.X sebesar 250 jt. Uang penggantian pun sudah diperoleh, tetapi dengan kondisi Mr.X yang sekarang, Mr.X tidak bisa bekerja lagi, karena tidak bekerja lagi maka tidak ada penghasilan yang masuk, karena tidak ada penghasilan yang masuk maka Mr.X tidak bisa menabung untuk masa depannya. Uang sebesar 250 jt sebagai penggantian dari asuransi pun lama-lama akan habis. Kalau sudah habis bagaimana dengan nasib Mr.X?? Apakah konsep menabung seperti ini bermasalah? BERMASALAH!!!

ALTERNATIF III : TABUNGAN + PROTEKSI (Rekening 2 in 1)
Ketika menjadi nasabah di Tabungan + Proteksi C, Mr. X menabung setiap bulan sebesar 2 juta. Di bulan pertama beliau menabung 2 juta sampai di bulan ke tiga. Tetapi, ternyata Mr. X sedang kurang beruntung ternyata ketika di bulan ke empat Mr. X terkena kondisi kritis dan kemudian Dokter meminta biaya pengobatan sebesar 250 jt. Disini Mr.X sangat beruntung, kenapa begitu? Ketika Mr.X divonis terkena kondisi kritis, pada saat itu juga Mr.X mendapatkan uang sebesar 250 jt yang dibayarkan oleh Prudential sebagai manfaat proteksinya. Tentunya karena kondisi kritis tersebut Mr.X sudah tidak bisa bekerja dan tidak bisa beraktifitas normal, tidak ada penghasilan dan pemasukan untuk Mr.X. Apakah Mr.X perlu kuatir akan hal tersebut??jawabannya adalah TIDAK!!! kenapa??karena Prudential akan menabungkannya untuk Mr.X sampai Mr.X berusia 65 tahun. Mr.X sudah tidak perlu menabung lagi. Apakah konsep menabung seperti ini bermasalah? TENTU TIDAK!!!

*Yang dimaksud kondisi kritis dapat dilihat di link berikut http://finwinner.blogspot.com/search/label/34%20Penyakit%20Kritis


KONSEP 2 In 1

(Klik gambar untuk memperbesar)

Keterangan:
Aktifitas yang ada pada produk PAA+/Rekening 2 in 1 kurang lebih sama seperti yang terjadi pada bank secara umum.

Join Us

Prudential membuka sebuah peluang bagi teman-teman yang memiliki kemauan yang keras untuk maju bersama Prudential. Berikut adalah persyaratan untuk bergabung bersama kami :

1. Pendidikan Min. Smu
2. Pria/Wanita
3. Usia Min. 18 tahun
4. Pekerja keras, rajin, jujur
5. Bersedia mengikuti pelatihan

Bagi yang berminat silahkan kirim email ke asuransi.prudential@ymail.com


KAMI TUNGGU KEHADIRAN ANDA :)

Penghargaan yang diperoleh Prudential


Penghargaan “Lifetime Achievement” untuk pencapaian Perusahaan Asuransi Jiwa Terbaik berturut-turut selama 2003 - 2007

Majalah Investor

Perusahaan Asuransi Jiwa Terbaik di tahun 2007 dalam kategori aset di atas Rp. 5 triliun

Majalah Investor

Perusahaan Asuransi Jiwa Terbaik 2007

Harian Bisnis Indonesia

No. 1 dalam kategori asuransi jiwa dengan nilai “Excellent” di Call Center Award dari Majalah Marketing bekerja sama dengan Carre-CCS

Rekor MURI untuk Pemrakarsa dan penyelenggara perjalanan insentif korporasi ke Eropa dengan peserta terbanyak, 1.100 peserta secara serentak.

Prudential Siapkan 14,93 M Dolar AS


PDF Print E-mail
Written by Tribun Batam
Selasa, 21 Oktober 2008

LONDON, TRIBUN - Perusahaan asuransi Inggris, Prudential dikabarkan akan membeli unit bisnis AIG di Asia. Untuk itu, Prudential tengah melakukan pembicaraan dengan dua investor strategis untuk pelepasan 20 persen sahamnya.

Dana yang diperoleh dari penjualan 20 persen sahamnya itu diharapkan bisa membantu kebutuhan dana untuk membeli unit bisnis AIG di Asia yang mencapai 8,6 miliar poundsterling (14,93 miliar Dolar AS).

Menurut laporan Sunday Times dan dikutip dari Reuters, Senin (20/10), Prudential sudah menunjuk UBS dan Credit Suisse untuk menjadi penasihat. Prudential kini sedang melakukan negosiasi dengan lembaga pendanaan dari Timur Tengah dan China.

Chief Executive Prudential menurut harian tersebut dikabarkan sudah melakukan pembicaraan dengan AIG sejak pekan lalu. Sayangnya, juru bicara Prudential belum bersedia memberikan komentarnya.

Bulan lalu, pemerintah AS memutuskan untuk menyelamatkan raksasa asuransi AIG melalui bailout senilai 85 miliar Dolar AS, dan selanjutnya menambah utangan hingga 123 miliar Dolar AS.

AIG selanjutnya memangkas unit-unit bisnisnya, dengan mempertahankan bisnis asuransi jiwa dan umumnya. Sementara operasi yang tidak sesuai dengan bisnis intinya akan dilepas untuk menutupi talangan dana pemerintah AS senilai 61 miliar Dolar AS saat AIG nyaris bangkrut.

Di Indonesia, AIG memiliki 3 kelompok usaha yaitu PT Asuransi AIA Indonesia, PT Asuransi AIU Indonesia dan PT AIG LIFE. Ketiga perusahaan memiliki total aset sebesar Rp 17 triliun dan ekuitas sebesar Rp 2,8 triliun.(dtc)

Sumber: http://www.tribunbatam.co.id/


Surat Dari Seorang Anak Kecil


Ayah, bagaimana caranya untuk mengatakan kepadamu tentang semua yang telah terjadi pada kami?Sekarang kami tinggal di rumah sewa dengan lampu yang redup dan tempat tidur yang hampir patah. Apakah semua anak harus merasakan penderitaan seperti ini ketika ditinggalkan ayah mereka?

Kami sangat miskin sehingga kami harus menjual semua yang kami punya. Jika saja ayah tahu bahwa kami melewati setiap hari seperti ini. Aku yakin, sangat yakin ayah juga takkan tenang walaupun ayah berada di surga.

Aku mencintaimu ayah, walaupun engkau takkan pernah kembali. Begitu juga ibu yang setiap malam selalu menangis sebelum tidur.

Ia bekerja mencuci baju tetangga di siang hari dan menjahit pada malam harinya, sehingga aku bisa terus sekolah karena menurutnya hal itulah yang terbaik untukku.

Tapi ayah, aku tidak menyalahkanmu karena aku sangat mencintaimu. Aku tahu bahwa engkau juga mencintai kami dan engkau tidak mau meninggalkan kami. Ayah, tidak mudah bagi kami untuk berkata ; "Karena itu aku dan ibu harus menderita sekarang ini"

Semoga setiap ayah mengerti bahwa anak-anak mereka memerlukan perlindungan asuransi jiwa sehingga kebutuhan mereka terpenuhi. Untuk para ayah mereka, bukanlah suatu pilihan, saat mereka bisa meninggal, dan ibu mereka tidak perlu menangis setiap malam, dan anak-anak mereka yang masih kecil tidak perlu berkata ; AYAH....MENGAPA??


~ Surat ini ditujukan untuk semua anak kecil yang tidak mengerti mengapa mereka harus menderita karena kekhilafan orangtuanya.
Semoga anak-anak yang masih kecil mendapat perlindungan Tuhan dan tidak merasakan kepahitan hidup. ~

About Us

Salam kenal smuanya! Nama Saya adalah William Oktavianus dan Saya adalah Financial Consultant Prudential yang juga merangkap merangkap sebagai pendiri blog ini. Blog yang beralamatkan di http://finwinner.blogspot.com ini sebenarnya bukanlah blog resmi dari Prudential melainkan blog ini hanyalah sebagai sarana bagi para pembaca yang ingin mengetahui mengenai Prudential lebih jauh lagi. Semua informasi yang tertulis di blog ini sebagian besar diambil dari website resminya di www.prudential.co.id dan sebagian lagi dari sumber-sumber lainnya. Jadi, jangan heran kalau ada beberapa artikel mungkin Anda sudah pernah membacanya. Selain itu, di blog ini juga pembaca dapat berinteraksi langsung sama Saya. Apabila ingin bertukar pendapat dan ingin berkonsultasi maka Saya akan berusaha untuk membantu sebisa Saya. So, diakhir kata jadikan blog ini sebagai sarana untuk menambah wawasan Anda dan tempat untuk bertukar pendapat.

About Us

Salam kenal smuanya! Nama Saya adalah William Oktavianus dan Saya adalah Financial Consultant Prudential yang juga merangkap merangkap sebagai pendiri blog ini. Blog yang beralamatkan di http://pru-planner.blogspot.com/ ini sebenarnya bukanlah blog resmi dari Prudential melainkan blog ini hanyalah sebagai sarana bagi para pembaca yang ingin mengetahui mengenai Prudential lebih jauh lagi. Semua informasi yang tertulis di blog ini sebagian besar diambil dari website resminya di www.prudential.co.id. Jadi, jangan heran kalau ada beberapa artikel mungkin Anda sudah pernah membacanya. Selain itu, di blog ini juga pembaca dapat berinteraksi langsung sama Saya. Apabila ingin bertukar pendapat dan ingin berkonsultasi maka Saya akan berusaha untuk membantu sebisa Saya. So, diakhir kata jadikan blog ini sebagai sarana untuk menambah wawasan Anda dan tempat untuk bertukar pendapat.

9 Asuransi Terbaik di 2009

Indro Bagus SU - detikFinance


Foto: dok.detikFinance

Jakarta - Sebanyak 9 perusahaan asuransi nasional meraih kinerja dan predikat terbaik di tahun 2009. Satu perusahaan asuransi meraih golden award atas prestasinya selama 7 tahun berturut-turut menjadi yang terbaik di kategorinya.

Demikian diumumkan dalam acara Asuransi Terbaik 2009 versi Majalah Investor yang digelar di Ritz Carlton Pacific Place, SCBD, Jakarta, Rabu (1/7/2009).

Berikut perusahaan asuransi jiwa yang memperoleh peringkat terbaik di kategorinya. PT Prudential Life Assurance kembali menempati posisi teratas untuk kategori aset di atas Rp 7,5 triliun. PT Asuransi Jiwa Sinarmas terbaik pada kategori aset antara Rp 5 triliun hingga Rp 7,5 triliun.

PT Asuransi Jiwa Mega Life terbaik pada kategori aset antara Rp 1,5 triliun hingga Rp 5 triliun dan PT BNI Life Insurance terbaik pada kategori aset antara Rp 500 miliar hingga Rp 1,5 triliun.

Untuk perusahaan asuransi umum, PT Asuransi Sinar Mas terbaik untuk aset di atas Rp 1 triliun. PT Asuransi Jaya Terproteksi terbaik untuk aset antara Rp 200 miliar hingga Rp 1 triliun.

PT Asuransi Bringin Sejahtera Artamakmur terbaik untuk aset antara Rp 100 miliar hingga Rp 200 miliar dan PT Asuransi Himalaya Pelindung terbaik untuk aset di bawah Rp 100 miliar.

Pada kategori reasuransi, PT Maskapai Reasuransi Indonesia menempati posisi teratas. Terakhir, PT Prudential Life Assurance meraih penghargaan golden award atas prestasinya menjadi perusahaan asuransi terbaik selama 7 tahun berturut-turut.

Berdasarkan seleksi awal, terdapat 23 perusahaan asuransi yang tidak lolos terdiri dari 11 perusahaan asuransi jiwa, 11 perusahaan asuransi umum dan 1 perusahaan reasuransi.

Oleh sebab itu, total jumlah perusahaan yang diikutsertakan dalam pemeringkatan tersebut sebanyak 116 perusahaan, terdiri atas 78 perusahaan asuransi umum, 35 perusahaan asuransi jiwa dan 3 perusahaan reasuransi.

Dalam acara ini juga diumumkan 20 perusahaan asuransi terbaik 2009 terdiri dari perusahaan asuransi umum dan jiwa masing-masing 10 perusahaan.

Daftar 10 perusahaan asuransi jiwa terbaik secara berurutan dari yang teratas antara lain: PT Prudential Life Assurance, PT Asuransi Jiwa Manulife Indonesia, PT AIA Financial, PT Asuransi Jiwa Sinarmas, PT Asuransi Allianz Life Indonesia, PT Asuransi Jiwa Mega Life, PT AXA Mandiri Financial Services, PT Panin Life, PT Asuransi AIA Indonesia dan PT BNI Life Insurance.

Daftar perusahaan asuransi umum terbaik secara berurutan dari yang teratas antara lain: PT Asuransi Sinar Mas, PT Asuransi Adira Dinamika, PT Asuransi Astra Buana, PT Panin Insurance, PT Asuransi Central Asia, PT Asuransi Kredit Indonesia, PT Asuransi Jasa Indonesia, PT Asuransi Jaya Terproteksi, PT Asuransi Bringin Sejahtera Artamakmur dan PT Asuransi Himalaya Pelindung.

Sumber: www.detik.com

Mengapa PRUDENTIAL?

Mungkin seringkali kita bertanya mengapa saya harus memiliki polis di PRUDENTIAL??Berikut adalah jawaban berupa video yang mungkin akan membuka mata saudara....Selamat menikmati :)







Buku Tamu

Halaman ini adalah halaman buku tamu. Untuk para pengunjung yang terhormat silahkan meninggalkan beberapa patah kata kiranya untuk kemajuan blog ini.

Terima kasih sebelumnya saya ucapkan atas kunjungannya ke blog ini, semoga informasi di blog ini dapat bermanfaat :)

Daftar Rumah Sakit

Prudential memiliki banyak rekanan rumah sakit di seluruh Indonesia. Dengan adanya kerjasama seperti ini tentunya akan memudahkan para nasabah.

Silahkan klik link di bawah ini:

Daftar Rumah Sakit

Permohonan Ilustrasi

Bagi para pengunjung yang ingin melihat ilustrasi dan manfaat yang didapat sesuai dengan umurnya silahkan kirim data-datanya ke email william_octavianus@yahoo.com. Adapun format penulisannya sebagai berikut :

Nama Lengkap :
Tanggal Lahir :
Jenis Kelamin :
Merokok/Tidak Merokok :
Pekerjaan :
Email :
No.Telp/HP :

Contoh :
Nama Lengkap : Budi Handoko
Tanggal Lahir : 18 September 1978
Jenis Kelamin : Pria
Merokok/Tidak Merokok : Tidak Merokok
Pekerjaan : Staff IT
Email : budi@yahoo.com
No.Telp/HP : 021-56573345/0818232432

Profil Perusahaan


Didirikan pada tahun 1995, PT Prudential Life Assurance (Prudential Indonesia) merupakan bagian dari Prudential plc, sebuah grup perusahaan jasa keuangan terkemuka dari Inggris yang mengelola dana sebesar lebih dari £ 249 miliar (Rp. 4.072 triliun) dan melayani lebih dari 21 juta nasabah di seluruh dunia (data per 31 Desember 2008). Dengan menggabungkan pengalaman internasional Prudential di bidang asuransi jiwa dengan pengetahuan tata cara bisnis lokal, Prudential Indonesia memiliki komitmen untuk mengembangkan bisnisnya di Indonesia.

Sejak meluncurkan produk asuransi yang dikaitkan dengan investasi (unit link) pertamanya di tahun 1999, Prudential Indonesia merupakan pemimpin pasar untuk produk tersebut di Indonesia. Di samping itu, Prudential Indonesia juga menyediakan berbagai produk yang dirancang untuk memenuhi dan melengkapi setiap kebutuhan para nasabahnya di Indonesia.

Dari data terakhir per 31 Desember 2008, Prudential Indonesia memiliki 7 kantor pemasaran (di Jakarta, Medan, Surabaya, Bandung, Batam, Denpasar dan Semarang) dan 161 kantor keagenan (termasuk di Jakarta, Surabaya, Medan, Bandung, Yogyakarta, Batam, dan Bali). Prudential Indonesia memiliki lebih dari 59.000 jaringan tenaga pemasaran yang melayani lebih dari 720.000 nasabah.

Beragam penghargaan diterima Prudential Indonesia selama masa beroperasinya, termasuk di tahun 2008:

* Asuransi Jiwa Syariah Terbesar dan Teraktif dari Karim Consulting
* "Terbaik" dalam kualitas pelayanan dari Majalah Marketing
* Asuransi Jiwa dengan Pencitraan Perusahaan Terbaik melalui survey oleh Majalah BusinessWeek
* Perusahaan Asuransi Jiwa Terbaik dalam kategori aset di atas Rp 7,5 triliun dari Majalah Investor
* Nilai "Sangat Baik" dan peringkat teratas dalam kategori perusahaan asuransi jiwa dengan premi bruto di atas Rp1 triliun dari Majalah InfoBank
* ”Top Executive for Insurance” untuk Bapak Kevin Holmgren dalam pemilihan Tokoh Finansial Indonesia oleh Majalah Investor. Penghargaan ini merupakan yang ke-2 kalinya diterima beliau.
* ”Service Excellence Champion”, diberikan atas hasil riset yang dilakukan oleh konsultan pemasaran terkemuka, MarkPlus & Co.

34 Penyakit Kritis



Kita selalu berharap bisa menjalankan kehidupan kita tanpa adanya gangguan kesehatan. Namun, kondisi kesehatan merupakan salah satu hal dalam kehidupan yang tidak dapat diduga sebelumnya. Karena kami menginginkan kesejahteraan keluarga Anda tidak terganggu oleh kewajiban penyelesaian biaya perawatan dan pengobatan, maka melalui PRUcrisis cover dan PRUcrisis cover plus, PT Prudential Life Assurance memberikan Anda perlindungan atas 34 Penyakit Kritis yaitu:


1. Serangan jantung: kematian suatu bagian otot jantung (myocardium) sebagai akibat dari tertutupnya/tersumbatnya arteri koronaria.

2. Pembedahan arteri koronaria: pembedahan jantung untuk memperbaiki suatu penyumbatan atau penyempitan dari satu atau lebih arteri koronaria dengan cara bypass grafts.

3. Stroke: kecelakaan pembuluh darah otak (cerebrovascular accident) yang mengakibatkan cacat pada syaraf (kelainan syaraf) yang berlangsung lebih dari 24 jam dan termasuk kematian jaringan otak (infraction), pendarahan (hemorrage) atau penyumbatan (embolism) yang berasal dari sumber di luar tengkorak (extra cranial) dan harus terdapat bukti adanya defisit neurologist yang menetap.

4. Kanker: tumor ganas yang ditandai dengan suatu pertumbuhan sel yang tidak terkendali dan penyebaran sel-sel ganas ke jaringan tubuh yang lain. Hal ini mencakup leukemia dan penyakit hodgkins (kanker getah bening) yang pertumbuhannya tidak dapat dikontrol secara medis.

5. Gagal ginjal: gagal ginjal tahap akhir yang menyebabkan tertanggung harus menjalani secara teratur dialisis peritoneal atau cuci darah (haemodilisis) atau transplantasi ginjal.

6. Transplantasi organ penting: tertanggung adalah penerima organ yang berupa jantung, paru-paru, hati, pankreas dan tulang sumsum yang operasinya telah dilaksanakan, atau tertanggung telah terdaftar secara resmi pada daftar tunggu sebagai penerima di wilayah hukum Indonesia.

7. Operasi katup jantung: pembedahan jantung terbuka yang dilakukan untuk memperbaiki atau mengganti fungsi katup jantung yang abnormal.

8. Kehilangan kemampuan bicara: kehilangan kemampuan bicara secara total dan permanen.

9. Luka bakar: luka bakar derajat ketiga (third degree) dan sekurang-kurangnya mengenai 20% luas permukaan tubuh.

10. Koma: keadaan tidak sadar tanpa reaksi terhadap rangsangan dari luar atau dalam dan menghasilkan kelainan-kelainan syaraf (neurological defisit).

11. Operasi pembuluh darah aorta: pembedahan yang dilakukan untuk memperbaiki kelainan pada cabang utama pembuluh darah aorta di daerah dada (thoracalis) dan di daerah perut (abdominalis).

12. Penyakit Parkinson: tergolong ke dalam Idiophatic Parkinson yaitu penyakit yang tidak diketahui penyebabnya sehingga memerlukan pengawasan khusus dan bantuan untuk beraktifitas sehari-hari. Diagnosa atas penyakit ini dibuat oleh dokter ahli penyakit syaraf (neurologist). Apabila diperlukan, perusahaan akan menunjuk seorang atau lebih dokter ahli penyakit syaraf lain untuk menegakkan diagnosa.

13. Ketulian: kehilangan pendengaran dari kedua telinga yang sifatnya total dan tidak dapat disembuhkan.

14. Penyakit Alzheimer's: kelumpuhan secara menyeluruh dari fungsi otak yang mengakibatkan kemunduran mental sehingga memerlukan pengawasan secara terus menerus. Diagnosa harus dibuat seorang dokter ahli Penyakit Syaraf (neurologist). Ababila diperlukan, perusahaan berhak untuk menunjuk dokter ahli Penyakit Syaraf lain untuk memperkuat diagnosa.

15. Tumor jinak otak: tumor otak yang tidak menunjukkan keganasan, tidak menyerang dan menjalar ke bagian tubuh lain.

16. Penyakit paru kronik: tahap akhir dari penyakit paru yang memerlukan pengobatan dengan pemakaian oksigen untuk selamanya.

17. Motor neuron disease: adanya kemunduran pada sistem syaraf pusat untuk mengkontrol aktifitas muscular sehingga kemampuan pergerakan otot-otot menjadi lemah dan menurun. Diagnosa pasti dibuat oleh seorang dokter ahli penyakit syaraf (neurologist) untuk mengkonfirmasikan adanya penyakit ini. Apabila diperlukan perusahaan berhak untuk menunjuk dokter ahli penyakit syaraf lain untuk lebih menegakkan diagnosa.

18. Multiple sclerosis: terdapatnya lebih dari satu episode kelainan susunan syaraf yang bersifat menetap selama 6 bulan. Diagnosa harus dibuat oleh seorang dokter ahli penyakit syaraf (neurologist) untuk mengkonfirmasikan adanya penyakit ini yang dibuktikan dengan hasil image scanning.

19. Angioplasti dan penatalaksanaan invasif lainnya untuk Penyakit Jantung Koroner: klaim dapat diajukan apabila Tertanggung telah melaksanakan Angioplasti balon, tindakan laser atau teknik lainnya sebagai tindakan koreksi yang bermakna terhadap stenosis (penyempitan) setidaknya 70% dari dua pembuluh darah jantung atau lebih yang merupakan keharusan medik oleh dokter konsultan ahli jantung.

20. Anemia Aplastik: anemia, netropenia dan trombositopenia (penurunan jumlah sel netrofil dan trombosit dalam darah) yang disebabkan kegagalan sumsum tulang belakang yang tidak dapat dipulihkan. Diagnosis harus ditegakkan berdasarkan biopsi sumsum tulang belakang dan hasil tes darah.

21. Meningitis Bakterial: yaitu suatu peradangan selaput pembungkus otak atau saraf tulang belakang yang disebabkan oleh bakteri dan mengakibatkan gangguan neurologik (persyarafan) permanen yang menimbulkan ketidakmampuan total dari Tertanggung untuk melakukan 3 (tiga) dari 6 (enam) kriteria Aktivitas Kehidupan Sehari-hari*), dengan atau tanpa bantuan, secara terus menerus selama minimal 6 (enam) bulan.

22. Kolitis Ulseratif: didefinisikan sebagai Kolitis Ulseratif yang parah dan akut yang mengancam jiwa, menyebabkan gangguan elektrolit yang biasanya disertai dengan distensi usus dan resiko pecahnya usus, terjadi sepanjang usus besar dengan diare berdarah yang parah/berat. Klaim hanya dapat diajukan berdasarkan gambaran histopatologik (irisan jaringan yang diperiksa secara mikroskopik) dan sudah dilakukan tindakan pembedahan usus besar (colectomy) dan atau operasi usus halus (ileostomy).

23. Disabling Primary Pulmonary Hypertension: merupakan kelainan di mana terjadi peningkatan tekanan pulmonal akibat gangguan struktur, fungsi atau sirkulasi paru-paru yang mengakibatkan pembesaran bilik jantung kanan.

24. Ensefalitis: yaitu peradangan pada otak (hemisfer otak besar, batang otak atau otak kecil). Penyakit ini harus mengakibatkan komplikasi bermakna yang berlangsung setidaknya 6 minggu, termasuk defisit neurologik (gangguan persyarafan) permanen. Defisit neurologik permanen tersebut harus mengakibatkan ketidakmampuan total dari Tertanggung untuk melakukan 3 (tiga) dari 6 (enam) kriteria Aktivitas Kehidupan Sehari-hari*), dengan atau tanpa bantuan, secara terus menerus selama minimal 6 (enam) bulan.

25. Hepatitis Viral Fulminan: pengerasan hati yang submasif sampai masif oleh virus hepatitis yang mengakibatkan kegagalan hati.

26. Penyakit Hati Kronik: kegagalan hati tahap akhir dengan tanda kulit yang berwarna kuning (jaundice) yang menurut pendapat kedokteran secara umum tidak dapat kembali normal, dan berakibat penimbunan cairan di rongga perut (asites) atau kelainan otak (ensefalopati).

27. Penyakit Crohn: (Crohn's disease) merupakan kelainan peradangan menahun yang berbentuk granulomatosa. Klaim dapat diajukan apabila memenuhi kedua kriteria di bawah ini sekaligus :
* penyakit Crohn yang diderita sudah menimbulkan pembentukan fistula (hubungan antara saluran cerna dengan rongga perut), atau penyumbatan intestinal (saluran cerna), atau perforasi (pembentukan lubang) intestinal
* terdapat laporan histopatologik (irisan jaringan yang diperiksa secara mikroskopik) yang mengkonfirmasikan adanya penyakit Crohn.

28. HIV Yang Didapatkan Melalui Transfusi Darah: tertanggung terinfeksi oleh Human Immunodeficiency Virus (HIV) dengan kondisi sebagai berikut :
* infeksi HIV didapatkan melalui transfusi darah yang dilakukan setelah Polis berlaku
* sumber infeksi dipastikan berasal dari lembaga yang menyelenggarakan transfusi darah dan lembaga tersebut dapat melacak asal dari darah yang terinfeksi HIV tersebut, dan
* tertanggung yang terinfeksi HIV bukan merupakan penderita hemofilia.

29. Trauma Kepala Serius: kecelakaan yang menyebabkan luka pada kepala yang ditimbulkan oleh suatu kekuatan fisik yang berasal dari luar tubuh yang mengakibatkan defisit neurologik (gangguan persyarafan) yang menimbulkan ketidakmampuan total dari Tertanggung untuk melakukan 3 (tiga) dari 6 (enam) kriteria Aktivitas Kehidupan Sehari-hari*), dengan atau tanpa bantuan, secara terus menerus selama minimal 6 (enam) bulan.

30. Distrofi Muskular: termasuk kelompok myopati (kelainan otot) degeneratif (kemunduran) yang disebabkan oleh kelainan genetik dan ditandai dengan kelemahan dan atrofi (pengerutan) otot tanpa mempengaruhi sistem saraf. Klaim hanya dapat diajukan apabila Muscular Dystrophy yang diderita menyebabkan ketidakmampuan total dari Tertanggung untuk melakukan 3 (tiga) dari 6 (enam) kriteria Aktivitas Kehidupan Sehari-hari*), dengan atau tanpa bantuan, secara terus menerus selama minimal 6 (enam) bulan.

31. Kelainan Pembuluh Darah Koroner Yang Serius: penyempitan yang terjadi pada setidaknya satu pembuluh darah koroner (pembuluh darah jantung) sebesar minimal 75 % dan pada dua pembuluh darah koroner lainnya sebesar minimal 60 % yang dibuktikan melalui arteriografi koroner. Untuk kepentingan Polis ini, yang didefiniskan sebagai pembuluh darah jantung hanya pembuluh darah besar sisi kiri jantung, pembuluh darah jantung anterior descending kiri, sirkumfleksi dan pembuluh darah besar sisi kanan jantung.

32. Kelumpuhan (paralysis): diartikan sebagai hilangnya secara total dan permanen (menetap) fungsi dua atau lebih anggota tubuh sebagai akibat terkena kecelakaan, atau kelainan dari tulang belakang. Anggota tubuh didefinisikan sebagai seluruh lengan atau seluruh kaki.

33. Poliomyelitis: klaim dapat diajukan apabila memenuhi seluruh kriteria di bawah ini :
* terdapat diagnosis pasti atas adanya infeksi virus polio yang menyebabkan timbulnya kelumpuhan yang dibuktikan dengan gangguan fungsi motorik atau berkurangnya fungsi pernafasan
* Kondisi yang diderita harus mengakibatkan ketidakmampuan total dari Tertanggung untuk melakukan 3 (tiga) dari 6 (enam) kriteria Aktivitas Kehidupan Sehari-hari*), dengan atau tanpa bantuan, secara terus menerus selama minimal 6 (enam) bulan.

34. Lupus Eritematosus Sistemik (SLE = Systemic Lupus Erythematosus): kondisi autoimun (kekebalan terhadap tubuh sendiri) multisistem (yang mengenai banyak sistem dalam tubuh) dan multifaktorial (melibatkan banyak faktor) yang sebagian besar diderita wanita dalam periode wanita tersebut membesarkan anak. Untuk kepentingan Polis, klaim dapat diajukan jika jenis SLE melibatkan ginjal (yang dipastikan dengan biopsi ginjal dan sesuai dengan klasifikasi WHO). Diagnosis akhir SLE harus didapatkan dari seorang dokter ahli di bidang rematologi dan imunologi.

Copyright © 2009 - FinWinner - is proudly powered by Blogger
Smashing Magazine - Design Disease - Blog and Web - Dilectio Blogger Template